TIM SAR EVAKUASI KORBAN TERSERET ARUS DI DIAMOND BEACH

KLUNGKUNG --- Basarnas Bali menerima permintaan untuk mengevakuasi seorang wisatawan yang terseret arus di Diamond Beach, Nusa Penida, Kamis (27/7/2023). Pihak pengelola wisata melaporkan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. AL (laki-laki/26) yang merupakan warga negara asing asal India terseret arus sekitar pukul 11.55 Wita. 
"Sebenarnya korban sudah sempat diselamatkan wisatawan lainnya dibawa ke pinggir namun sudah tidak sadarkan diri," terang Cakra Negara, Koordinator Unit Siaga SAR Nusa Penida. Dijelaskan oleh Cakra, pada saat itu sempat dilakukan pertolongan awal dengan memberi nafas bantuan, akan tetapi tidak berhasil. 


Setelah memperoleh informasi, Basarnas Bali langsung memberangkatkan 4 orang personil dari Unit Siaga SAR Nusa Penida menuju lokasi. Setibanya di Diamond Beach, tim bergabung dengan unsur SAR lainnya turun menuju pantai dan melaksanakan evakuasi. Dikarenakan cuaca ekstrim dan berpengaruh pada kondisi gelombang di Perairan Nusa Penida, maka evakuasi dilakukan dengan membawa korban menggunakan tandu dari pantai hingga ke atas tebing. 
Proses evakuasi berlangsung sekitar 35 menit. Pada pukul  14.30 Wita tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban, dan selanjutnya dibawa menuju RS Gema Shanti  dengan menggunakan kendaraan Ambulance Klinik Nusa Medika. 
Selama Operasi SAR berlangsung turut melibatkan Basarnas Bali, Polsek Nusa Penida, Koramil Nusa Penida, Pos AL Nusa Penida, Tim medis Klinik Nusa Medika, masyarakat dan pihak keluarga. (ay/hmsdps)