TINGKATKAN KOMPETENSI OPERATOR RIGID BOUYANCY BOATS, BASARNAS SELENGGARAKAN PEMBINAAN TEKNIS SARANA SAR

DENPASAR --- Direktur Sarana dan Prasarana (Dirsarpras) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Pertama TNI A.R Alkaf, S.E., M.M., Ph.D. membuka secara resmi kegiatan Pembinaan Teknis Sarana SAR Outboard Motor (OMB) Yamaha 200 s.d 300 PK kepada 22 orang petugas Operator Rigid Bouyancy Boat (RBB) dan Rigid Inflatable Boat (RIB) se-Indonesia di Hotel Harris Kuta Galeria pada selasa, 30 Juli 2024.

Turut hadir dalam pembukaan tersebut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya, S.H. dan General Manager PT. Karya Bahari Abadi, Sulolipu Djamil Kobong serta Kepala Cabang PT. KBA Yamaha Bali, Sanca Sadewa.

Dalam sambutannya, Dirsarpras mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam mengenali prinsip kerja beserta komponen mesin, pelaksanaan perawatan serta troubleshooting Outboard Motor 200 dan 300 PK, sehingga mampu mengoptimalkan sarana perairan yang dimiliki Kantor Pencarian dan Pertolongan.



Ditambahkannya, sarana yang menjadi andalan dalam tugas Operasi Pencarian dan Pertolongan di parairan adalah Rigid Bouyancy Boat dan Rigid Inflatable Boat untuk itu dibutuhkan petugas operator yang memiliki kemampuan dalam pengoperasian dan pemeriliharaan OBM serta mampu melaksanakan troubleshooting jika terjadi permasalahan pada mesin.

"Harapan saya, ilmu yang diperoleh dalam pelatihan ini dapat diteruskan kepada rekan - rekan di daerah untuk meningkatkan kemampuannya" imbuhnya.

Sementara itu, Sulolipu Djamil Kobong selaku General Manager PT. Karya Bahari Abadi memberikan apresiasi kepada Basarnas kerena telah menggunakan OBM Yamaha dalam mendukung sarana SAR yang dimiliki.

"Dengan training centre yang kami miliki di Bali, rekan - rekan bisa belajar secara langsung pengenalan komponen mesin, perawatan dan troubleshooting, sehingga apabila terjadi permasalahan dapat disampaikan secara langsung" tutupnya.

Pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari dari 30 juli 2024 s.d 1 Agustus 2024 dengan Instruktur tenaga teknisi dari PT. Karya Bahari Abadi. (Krs-Hms)